Spasojevic Bagikan Rahasia untuk Bisa Bersaing di Klub Eropa

Sepak Bola —Jumat, 3 Feb 2023 13:52
    Bagikan  
Spasojevic Bagikan Rahasia untuk Bisa Bersaing di Klub Eropa
Spasojevic.* (FOTO: baliutd.com)

DEPOSTBALI,- Pemain muda Indonesia kembali menjadi perbincangan sepak bola dunia karena perjalanan kariernya yang mampu keluar dari zona nyaman. Dia adalah gelandang muda Timnas Indonesia yang bernama Marselino Ferdinan yang hijrah bergabung dengan klub asal Belgia, KMSK Deinze.

Keputusan Marselino Ferdinan untuk memulai tantangan baru di daratan Eropa mendapat perhatian serius dari rekannya di timnas Indonesia, Ilija Spasojevic. Striker Bali United itu memuji langkah Marselino Ferdinan yang akan memulai petualangan barunya di lapangan hijau dan jauh dari keluarga.

Seperti yang diketahui, Marselino Ferdinan adalah jebolan Persebaya Surabaya Muda sebelum dipromosikan menjadi bagian dari skuad senior Bajul Ijo pada tahun 2021. Pemain kelahiran 2004 ini adalah adik kandung dari gelandang senior PSIS Semarang, Oktafianus Fernando dan baru menghabiskan waktu kariernya di Indonesia.

Kecerdikan dan umpan yang terukur sebagai seorang gelandang membuat banyak klub dari Eropa menginginkan jasa pemain muda satu ini. Hingga akhirnya, Marselino memutuskan untuk berlabuh ke klub asal Belgia tersebut dengan durasi waktu hingga Juni 2024.   

“Saya sangat dukung itu karena pemain muda harus berani pasang target untuk bermain di Eropa,” ungkap Spaso.

KMSK Deinze resmi memperkenalkan Marselino Ferdinan hari Rabu (1/2) kemarin melalui laman instagram resmi mereka. Bergabungnya Marselino Ferdinan ke klub luar negeri menambah daftar para pemain muda yang memilih berkarier di luar Indonesia.

Baca juga: Daun Alpukat Memiliki Manfaat untuk Kesehatan Tubuh? SImak Penjelasan Berikut Ini

Sebelumnya ada nama Saddil Ramdani, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam. Nama terakhir juga baru memilih klub barunya yang bermain di kasta kedua kompetisi Liga di Korea Selatan yang bernama Jeonnam Dragons.

Sebelumnya Asnawi bermain di Ansan Greeners yang juga klub yang berada di kasta kedua Liga Korea Selatan. Sementara Pratama Arhan berkarier di Liga Jepang yang bernama Tokyo Verdy yang berada di kasta kedua Liga Jepang. Sedangkan Saddil Ramdani masih menjadi andalan dari klub asal Malaysia, Sabah FC.

Hadirnya Marselino memberikan kebanggaan bagi sepak bola Indonesia yang ikut meramaikan kompetisi sepak bola di berbagai belahan dunia. Spaso pun membagikan rahasia kunci kesuksesan untuk dapat bersaing di dataran Eropa yang kini menjadi tantangan untuk Marselino Ferdinan. Bahkan, Spaso juga menggambarkan dirinya yang sewaktu masih muda dan mengejar karier juga memiliki pengalaman yang sama dengan Marselino.

Dia rela harus pergi meninggalkan keluarga jauh dari rumah demi meraih cita-cita sebagai pesepakbola profesional yang sudah makan manis pahitnya dunia lapangan hijau.  

“Sebenarnya tidak ada rahasia di sepak bola karena kuncinya harus kerja keras, percaya diri tinggi dan mental yang kuat. Pasti tidak gampang karena jauh dari keluarga. Saya sendiri umur 15 tahun pergi dari rumah dan meninggalkan keluarga untuk meraih pengalaman itu. Tentu tidak mudah dan memang harus melewati tahapan itu kalau mau sukses meraih cita-cita,” jelas Spaso.

Sebelum Marselino Ferdinan yang berani menembus batas persaingan sepak bola di daratan Eropa, Indonesia sempat memiliki dua nama pemain muda yang juga sukses berkarier di sana. Mereka adalah Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri yang sempat bermain di Serbia dan Polandia.

Kini, kedua pemain tersebut kembali pulang untuk melanjutkan karier di Indonesia. Witan bergabung bersama Persija Jakarta sementara Egy menjadi bagian dari Dewa United FC.***

Baca juga: Pemkot Denpasar Bersama KPU dan Bawaslu Gelar Sosialisasi Pendidikan Politik

Editor: Laila
    Bagikan  

Berita Terkait