DEPOSTBALI,- Tempe adalah makanan yang semua orang tentunya sudah tahu, makanan berbahan dasar kedele ini bahkan menjadi hal yang wajib di menu harian keluarga.
Meski makanan ini adalah makanan yang tidak istimewa namun tempe adalah makanan sehat yang semua orang menyuakinya.
Tempe bisa diolah menjadi makanan pendamping nasi, lauk pauk atau sayur dan yang lebih special tempe juga bisa di olah menjadi cemilan yaitu keripik Tempe
Keripik tempe juga menjadi oleh-oleh dibeberapa kota seperti Bandung, Banyumas, hingga solo, dan beberapa daerah lainya di Indonesia.
Semuanya memiliki ciri sendiri-sendiri dari rasa, bentuk hingga bahkan ketebalan dari keripik tempe itu sendiri
Cara pengolahanya pun sangat mudah sederhana hanya saja kamu perlu memperhatikan Teknik yang benar agar keripik tempe bisa awet dan bertahan lama.
Baca juga: Wisata Rafting Kesambon, Menelusuri Sungai di Kota Malang
Berikut ini resep cemilan, cara membuat keripik tempe kriuk dan tahan lama.
Bahan-bahan
250 sdm tepung beras
125 gr tepung tapioka
2 Papan tempe super [tekstur padat] per papan beratnya 600 gr
1 butir telur utuh [bisa diskip]
1 Bungkus Royco atau kaldu
sesuai selera Garam
Air sekitar 300-350 ml [kalau tidak menggunkan telur, volume air ditambah sekitar 100 ml]
secukupnya Minyak untuk goreng
Bumbu Yang dihaluskan
3 siung bawang putih
1 siung bawang merah
1 sdt ketumbar
2 Ruas kencur
2-3 buah kemiri
Langkah membuat keripik tempe kriuk dan tahan lama.
Iris tipis tempe. Agar tipis, cara mengirisnya dengan diseset pakai pisau yang tajam. Satu papan tempe bisa jadi 30-32 tempe. Sesuai ketebalan dan ukuran sih ya.. Kalau tante aku yang ngiris, 1 papan tempe bahkan bisa dapet 40 irisan. Sisihkan
Campur semua bahan dan bumbu halus juga air, aduk hingga rata. Pastikan tekstur adonan tidak terlalu encer dan juga tidak terlalu kental. Apalagi jika tidak menggunakan telur, sebaiknya lebih encer dikit yah. Jadi hasilnya kriuk dan tidak keras.
Lalu celupkan irisan tempe satu persatu kedalam adonan tepung dan goreng dalam minyak panas, aduk bolak balik hingga kuning keemasan dan angkat
Setelah digoreng, ketika tempe sudah dingin kita bisa mengovennya sebentar dengan suhu rendah. Kalau saya, caranya dengan dioven di suhu 100 dercel, pake api atas bawah selama 20 menit. Hasilnya tempe jadi garing kriuk, ngeprul. Dan kalau sudah dingin, tempe bisa dikemas rapat. Awet 2-3 bulan. Karena selama ditutup rapat tekstur tempe tetap kriuk.
Baca juga: Kisah Eyang Putri yang di Guna-guna