Facebook Harus "Percaya Diri" Sebelum Menghapus Materi apapun

Pendidikan —Kamis, 21 Oct 2021 12:57
    Bagikan  
 Facebook Harus
Facebook Harus "Percaya Diri" Sebelum Menghapus Materi apapun/Pinterest

DEPOSTBALI


Facebook menanggapi kesaksian pelapor Frances Haugen dengan mencoba mengubah narasi tentang ujaran kebencian.

VP Integritas Guy Rosen telah memposting pembelaan terhadap tindakan anti-kebencian di jejaring sosial di mana ia berpendapat bahwa penurunan visibilitas ujaran kebencian lebih penting daripada sekadar keberadaan konten itu.

Visibilitas kebencian di Facebook telah turun hampir 50 persen dalam tiga kuartal terakhir menjadi 0,05 persen dari konten yang dilihat, kata Rosen, atau sekitar lima dari setiap 10.000.

Eksekutif berpendapat itu "salah" untuk fokus pada penghapusan konten sebagai satu-satunya metrik.

Baca juga: Resep Mudah Membuat Ebi Furai yang Nikmat

Baca juga: Mitos Hantu Boneka yang Berada di Jalan Siliwangi Kota Bandung

Ada cara lain untuk melawan kebencian, kata Rosen, dan Facebook harus "percaya diri" sebelum menghapus materi apa pun. Itu berarti berhati-hati untuk menghindari kesalahan menghapus konten, dan membatasi jangkauan orang, grup, dan halaman yang mungkin akan melanggar kebijakan.

Ada tingkat kebenaran di sini. Facebook terkadang mengalami masalah karena salah menandai konten sebagai ujaran kebencian, dan sistem penghapusan yang agresif dapat menyebabkan kecelakaan lebih lanjut.

Demikian juga, kebencian hanya akan berdampak terbatas jika hanya sedikit orang yang pernah melihat postingan tertentu.

Namun, ada sedikit keraguan Facebook terlibat dalam beberapa putaran. Haugen dalam kesaksiannya menegaskan bahwa Facebook hanya dapat menangkap "minoritas sangat kecil" dari materi yang menyinggung itu masih menjadi masalah jika benar, bahkan jika hanya sebagian kecil pengguna yang pernah melihat materi tersebut.

Baca juga: Hutan Monyet Pusuk Menjadi Salah Satu Objek Wisata, dan disini Wisatawan Bisa Lebih Dekat dengan Satwa

Baca juga: Mitos Ciri-ciri Orang yang di Jadikan Tumbal

Baca juga: Pantai Kuta Bali Tempat Tujuan Utama Para Wisatawan yang datang ke Bali

Baca juga: Tempat Wisata Instagramable dengan Konsep Kolam Renang yang Indah di Umbul Sidomukti

Tanggapan Rosen juga tidak menyentuh tuduhan Haugen bahwa Facebook menolak menerapkan algoritme yang lebih aman dan upaya lain untuk meminimalkan interaksi kebencian dan memecah belah.

Facebook mungkin membuat langkah signifikan dalam membatasi kebencian, tetapi bukan itu maksud Haugen perusahaan media sosial itu tidak berbuat cukup.


Editor: Erica Regina F
    Bagikan  

Berita Terkait