DEPOSTBALI,- Kematian Artis Thailand Tangmo Nida masih menjadi perbincangan. Hal ini karena banyak yang menyebut kasus kematiannya banyak keanehan.
Seperti dilansir dari YouTube Nessie Judge yang diunggah pada 5 Maret lalu, jasad Tangmo Nida terlihat janggal. Tubuh dari Tangmo terlihat membengkak pada saat ditemukan. Wajahnya berwarna biru cenderung hitam dengan keadaan mata yang membelalak.
Berdasarkan hasil autopsi dari Institut Kedokteran Forensik di Rumah Sakit Umum Polisi terhadap tubuh Tangmo, dipastikan bahwa Tangmo meninggal akibat tenggelam. Hal ini dibuktikan dengan adanya pasir yang terdapat di bagian paru-paru Tangmo. Hasil autopsi lainnya juga menyebutkan bahwa adanya pasir di bagian paru-paru mengatakan bahwa Tangmo masih hidup ketika tenggelam.
Nessie juga menyebutkan bahwa dari penjelasan polisi, terdapat luka goresan sepanjang 30cm di bagian paha kanan Tangmo dan luka ini membuat Tangmo tidak dapat berenang untuk menyelamatkan diri. Luka goresan ini diperkirakan karena baling-baling perahu.
Baca juga: Hangat dan Manisnya Vokal Jihyo Twice Jadi Bagian Drama Korea “Twenty Five, Twenty One”
Namun, ada banyak sekali kejanggalan di balik tewasnya Tangmo. Public menaruh kecurigaan pada orang-orang yang terlibat di hari tenggelamnya Tangmo.
Dimulai dari Manajer Tangmo, Gatick. Gatick mengklaim bahwa Tangmo tidak mengenakan pelampung karena ingin berfoto.
Ketika Gatick ditanya oleh Ibu Tangmo perihal mengapa Gatick tidak menolong Tangmo, Gatick beralasan bahwa ia tidak bisa berenang. Namun ada fakta mengejutkan bahwa terdapat video di laman Instagram Gatick yang menujukan bahwa ia sedang berenang dengan anaknya.
Ada lagi pertanyaan yang dilontarkan kepadanya bahwa mengapa ia tidak mengabari Ibu Tangmo ketika Tangmo terjatuh. Gatick menjawab, “Dia bukan scuba divers, untuk apa aku menghubunginya?”
Gatick juga berkata, “Kalau teman saya meninggal, saya juga akan kehilangan sumber penghasilan saya. Kalian harus mengerti.”
Hal janggal lainnya adalah bahwa Gatick memilih langsung pulang daripada megabari ibu Tangmo dan menunggu kabar lainnya karena Gatick mengaku kelelahan dan mengkhawatirkan anaknya. Gatick berkata bahwa ia tidak membantu pencarian Tangmo karena ia berdoa untuk Tangmo.
Tidak cukup sampai disitu, penyidik juga menjelaskan bahwa selama 24 jam pencarian dilakukan, ponsel Tangmo masih aktif dan disimpan oleh manajernya, Gatick. Banyak bukti percakapan di ponsel Tangmo yang dihapus oleh Gatick.
Bukti lain yang terungkap, salah satunya adalah bahwa selama ini Gatick hidup dari Tangmo. Tinggal bersama Tangmo, memakai baju Tangmo bahkan anaknya Gatick diadopsi oleh Tangmo.
Karena Tangmo mengadopsi anak Gatick, maka asuransi kecelakaan Tangmo akan jatuh ke anak angkatnya yang juga adalah anak Gatick. Hal ini membuat semua publik berspekulasi dan beranggapan bahwa kematian Tangmo ada hubungannya dengan Gatick.
Namun, berbagai spekulasi ini belum terbukti. Hingga artikel ini dimuat, pihak kepolisian setempat masih menyelidiki kematian Tangmo. Semoga segera ada titik terang dari kejadian ini.* (PARISAINI R. ZIDANIA)
Baca juga: Skor 4-1 Jadi Akhir dari Derby Manchester