DEPOSTBALI,- Kintamani merupakan kecamatan di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Indonesia. Bagi yang belum mengetahui ada apa yang menarik di Kintamani mungkin harus melihat pemandangan memesona dari Gunung Batur dan Danau Batur.
Pemandangan yang luar biasa indah bak surga menjadi daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara. Lokasi Danau Batur ini terlelak di Desa Panelokan, bentuk dari danau vulkanik ini seperti bulan sabit jika dilihat dari ketinggian.
Bentuk danau seperti itu karena letusan yang luar biasa dari gunung batur, diperkirakan terjadi sekitar 29.300 tahun lalu. Awalnya dari muntahan 84 kilometer kubik ignimbrit (material vulkanik). Letusan itu juga ikut membentuk seluruh daratan di Pulau Bali saat ini, jadi letusan tersebut sangat dahsyat.
Baca juga: Kolaborasi Bali dan Jawa Barat Bangkitkan Perekonomian Pascapandemi
Danau Batur ini menjadi danau terbesar kedua di Tanah Air setelah Danau Toba di Sumut. Luas mencapai 16,6 kilometer dan uniknya dari Gunung Batur ini adalah warnanya bisa berubah. Hal itu karena senyawa belerang yang ada di dasarnya, sehingga terkadang terlihat kebiruan lalu berubah menjadi hijau kekuningan.
Gunung Batur menambah keindahan danau. Namun, gunung satu ini pernah mengeluarkan kekuatan yang mengerikan dan bencana yang dahsyat, ternyata masih berstatus gunung aktif di Bali. Gunung yang cantik ini sudah meletus sebanyak 26 kali. Yang paling besar adalah pada tanggal 2 Agustus dan terakhir 21 September 1926. Menurut mitos yang beredar, Gunung Batur merupakan puncak dari Gunung Mahameru yang dipindahkan Sang Batara Pasupati untuik dijadikan Sthana Betari Danuh (Istana Dewi Danu).
Kedua pemandangan alam ini, Gunung Batur dan Danau Batur menjadi hal yang melekat dengan Kintamani Bali. Tetapi kalau bicara tentang Pulau Dewata memang semua tempat sepertinya memiliki keindahan dengan pesonanya masing-masing. Sehingga para turis lokal dan asing tidak pernah bosan untuk pergi ke sana.* (RENALDI)
Baca juga: Tirta Gangga, Destinasi Wisata Kolam Surga