Terjadi di Tahun 2008, “Kisah Pocong Ririn” Bagian 3

Horror —Sabtu, 14 May 2022 17:12
    Bagikan  
Terjadi di Tahun 2008, “Kisah Pocong Ririn” Bagian 3
Ilustrasi.* (FOTO: Pinterest)


DEPOSTBALI,- Semua orang berusaha untuk menolong dan mengejar Ririn namun sia-sia.  Tubuh Ririn terus bergerak seperti ada yang menyeretnya. Namun akhirnya ia tertahan di sebuah pohon besar. Saat ada yang berusaha memegangnya, tubuh Ririn malah melayang ke atas pohon.

Tiba-tiba, perlahan tubuh Ririn berubah menjadi pocong yang berbau busuk.

Karena sudah berusaha menolong dan gagal.  Mereka merasa putus asa. Akhirnya  memutuskan untuk turun ke bawah dan mencari bantuan.  Aria dan kawan-kawannya mencoba menghubungi saudara terdekat Ririn.

Dengan tergesa-gesa dan perasaan yang tak karuan, mereka pun packing. Ditengah suasana yang tidak baik, salah satu perempuan ada yang pingsan.  Yang lainnya hanya bisa menangis karena sedih dan tidak percaya dengan apa yang baru saja mereka alami.  Bagaimana bisa seorang manusia secara cepat dan tiba-tiba berubah menjadi pocong. Semua kebingunan dan masih tidak percaya dengan apa yang mereka alami. 

Mereka akhirnya memutuskan untuk turun.  Suara Ririn masih meminta tolong dan meminta tidak mereka tidak meninggalkannya. Tubuh Ririn sendiri mengikuti mereka dan hilang timbul di antara pepohonan. Lama kelamaan lenyap menghilang entah kemana.

Baca juga: Tentara Israel Menembak Jurnalis Al-Jazeera

Sesampainya di desa, ada telefon masuk ke ponsel Ririn.  Ternyata itu berasal dari bapaknya Ririn. Semua tidak ada yang berani mengangkat dan hanya saling bertatapan saja karena bingung.

Akhirnya  ada salah satu teman perempuannya yang mengangkat dengan mode loudspeaker, “Om, ini bukan Ririn, ini temannya.”

Lalu bapaknya Ririn dengan jelas menjawab, “Dimana Ririn? Tolong sampaikan pada Ririn, mantelnya jangan dipakai.”

Temannya Ririn mengatakan, “Itu om… Nggak tahu kenapa, Ririn tiba-tiba berubah jadi pocong. Kita nggak bisa tolong dia.”

Bapak Ririn yang kaget dan agak sedikit marah, langsung menanyakan keberadaan mereka dan akan segera menyusulnya. Rombongan pendaki Jakarta yang seharusnya sudah pulang, terpaksa mampir dulu di rumah teman kakaknya sampai bapaknya Ririn datang dari Jakarta.

Baca juga: Terjadi di Tahun 2008, “Kisah Pocong Ririn” Bagian 2

Akhirnya jam 8 pagi, bapaknya Ririn dan beberapa orang datang. Para pendaki pulang, Hanya Aria dan kakak temannya yang tetap tinggal. Bapaknya Ririn meminta Aria dan kakak temannya untuk menjelaskan kronologi Ririn bisa berubah jadi pocong.

Mereka pun menjelaskan kronologinya. Akhirnya Aria tahu kalau mantel yang dipakai Ririn ada penghuninya.  Yaitu jin peliharaan bapaknya Ririn sebagai jimat pesugihan. Siapapun yang memakai mantel itu selain pemiliknya akan menjadi pocong.  Atau, akan segera mati jika tidak segera dilepas.

Untuk melepaskan mantel pun tidak bisa sembarangan.  Hanya yang memiliki ilmu tinggi yang bisa melepaskan mantel tersebut.

Sejak saat itu, warga sekitar Sukabumi geger. Tiap malam mendengar teror pocong keliling Ririn yang meminta untuk melepaskan mantelnya.

Bagaimana dengan proses pencarian pocong Ririn? Apakah Ririn bisa selamat? Tunggu di “Kisah Pocong Ririn” bagian 4.* (sumber: Twitter  @arangga_aria / PARISAINI R ZIDANIA)

(Tulisan di atas belum dipastikan kebenarannya.  Pembaca agar dapat mengambil hikmah dari semua kejadian.  Dimohon tidak mengikuti hal yang menyebabkan sesat dan menimbulkan kerugian.)

 

Baca juga: Terjadi di Tahun 2008, “Kisah Pocong Ririn” Bagian 1

 

Editor: Zizi
    Bagikan  

Berita Terkait