DEPOSTBALI,- Melakukan perjalanan apalagi jarak dekat, menggunakan motor akan lebih praktis. Tidak heran motor menjadi kendaraan favorit, termasuk bagi ibu-ibu khususnya saat mengantar anak.
Ketika membonceng anak tentunya tidak bisa sembarangan. Para ibu harus memperhatikan keamanannya. Perhatikan safety riding! Yang pertama, belilah helm khusus untuk anak yang memiliki ukuran yang pas. Lalu lengkapi juga dengan jaket, celana panjang dan sepatu. Tips lainnya, bisa simak berikut ini.
Pertama, perhatikan usia anak saat berkendara hanya berdua saja. Jika usia anak masih balita, sebaiknya mengunakan kendaraan umum atau mobil. Namun jika terpaksa harus mengendarai motor, posisi tidak bisa berada di depan sebab di area itu sangat rawan terkena angin dan debu. Selain itu bisa mengganggu konsentrasi berkendara nantinya.
Baca juga: Tips Aman Berkendara Saat Membonceng Anak
Lalu ketika usia dan tinggi badan telah memenuhi dan sudah bisa mencapai footstep penumpang di belakang, perhatikan cara anak berpegangan. Anak harus berpegangan kuat pada pengendara. Lalu perhatikan juga posisi kaki anak, pastikan kakinya rapat dan tidak terbuka karena bisa terbentur oleh kendaraan lain.
Setelah kelengkapan dan posisi anak sudah baik, kemudian cobalah untuk berkendara dengan kecepatan yang tidak terlalu tinggi. Berkendara dengan kecepatan 30 atau 40 km/jam secara stabil agar anak bisa mengimbanginya. Selain itu kecepatan yang konstan juga bisa menghemat bahan bakar.
Oh iya yang terakhir, jangan biarkan anak berdiam diri di atas motor saat parkir, apalagi saat motor masih dalam kondisi menyala. Anak bisa memutar tuas gas yang menyebabkan motor melaju dan kecelakaan bisa terjadi.* (RENALDI)
Baca juga: Lebih Mudah Mendapatkan Topik yang Sedang Trending di Google Trends