G20 Summit di Bali, Peran Pemuda untuk Merespon Kebijakan

News —Selasa, 2 Aug 2022 09:15
    Bagikan  
G20 Summit di Bali, Peran Pemuda untuk Merespon Kebijakan
Event T20 berkontribusi melahirkan ide dan tindakan kolaboratif dalam mengatasi isu global seperti perubahan iklim, ketimpangan sosial, transformasi digital pasca pandemi COVID-19.* (FOTO: Biro Adpim

DEPOSTBALI (KOTA BANDUNG),- Provinsi Jawa Barat merupakan wilayah dengan jumlah pengguna internet tertinggi di Indonesia. Hal ini menjadi tantangan bagi Jabar untuk dapat memenuhi ketersediaan akses internet yang merata di semua desa.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam forum Side Event of Think 20 (T20) Digital Transformation for Rural and Maritime Area, menuturkan, pihaknya berkomitmen untuk memperluas jaringan internet hingga ke 5.300 desa di Jabar lewat Program Desa Digital.

"Program ini akan diperluas ke 5.300 desa di seluruh Jawa Barat," kata Ridwan Kamil, saat memberikan paparan secara virtual dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (27/07/2022), menurut siaran pers Pemprov Jabar.

Di hadapan peserta forum, Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil menjelaskan, Desa Digital adalah program pemberdayaan masyarakat melalui penggunaan teknologi digital dan internet. Tujuannya untuk lebih mengembangkan potensi desa, pemasaran, layanan akses dan informasi.

"Layanan publik desa akan didigitalisasi terhubung dengan jaringan nirkabel, memiliki pusat komando, media sosial, promosi, e-commerce, serta aplikasi yang disesuaikan dengan karakter dan potensi ekonomi setiap desa," jelasnya.

Program yang sudah berjalan hampir tiga tahun ini bahkan sudah diapresiasi oleh sejumlah negara di Asia Pasifik.

Kang Emil berharap, forum Side Event T20 berkontribusi melahirkan ide dan tindakan kolaboratif dalam mengatasi isu global seperti perubahan iklim, ketimpangan sosial, transformasi digital pasca pandemi COVID-19, juga Program Desa Digital ini.

"Saya harap pandangan seluruh perwakilan dapat terakomodir pada forum G20 nanti," harapnya.

T20 merupakan bagian dari Presidensi G20 sebagai platform bagi wadah pemikir (think tank) dan lembaga riset di seluruh dunia. Hasil rekomendasi kebijakan yang berbasis riset dan inklusif pada T20 akan dijadikan sebagai pertimbangan bagi para pemimpin di G20.

"Semoga T20 menghasilkan ide dan inovasi yang menjawab tantangan saat ini, sehingga beberapa negara berkembang dari G20 dapat berpartisipasi dalam menerapkan pemikiran negara-negara maju," tutur Kang Emil.

Baca juga: Pilihan Motor Listrik Harga Terjangkau

Jamuan Makan Malam Y20

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan semangat kepada para perwakilan Konferensi Tingkat Tinggi Youth 20 (KTT Y20) yang hadir dalam jamuan makan malam di Gedung Sate Kota Bandung, Kamis (21/07/2022).

Di hadapan beberapa delegasi pemuda dari 20 negara yang hadir, Ridwan Kamil mengajak untuk mempedomani semangat Konferensi Asia-Afrika (KAA)  1955.

"Saya semangati mereka (anak-anak muda dari 20 delegasi negara) dengan semangat Asia-Afrika tahun 1955, bahwa dulu di Bandung kita lawan injustice sekarang juga lawan lah ketidakadilan di berbagai multidimensi, ketidakadilan di ekonomi, ketidakadilan di sosial, pendidikan, dengan cara khas anak muda yang selalu bersemangat dan out of the box," kata Ridwan Kamil.

Dalam membangun negara di masa depan, gagasan anak-anak muda harus diperhitungkan. Hal itu berguna untuk memetakan dalam mencari solusi dan keputusan yang tepat.

"Delegasi anak muda, calon-calon pemimpin dunia, ini harap dicatat, yang akan mengambil keputusan-keputusan penting di negaranya, dua hari ini berdebat dengan sangat luar biasa tapi bersepakat terhadap poin-poin untuk dikomunikasikan dalam bentuk komunike," ungkapnya.

"Pointer-pointer yang kita akan perjuangkan disampaikan ke Pak Presiden Jokowi di kesempatan yang tercepat untuk dijadikan salah satu poin yang harus dipresentasikan dibahas secara serius di G20 Summit di Bali," tambah Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil.

Dirinya pun berharap perhelatan G20 di Bali akhir tahun mendatang bukanlah hanya pertemuan para senior semata. Menurut Kang Emil, harus ada pelibatan dari peran pemuda yang dapat merespons kebijakan dan lain-lain.

Jadi, katanya, jangan hanya terlihat G20 Summit di Bali hanya urusan orang-orang senior. Isu masa depan yang menjadi kekhawatiran anak-anak muda harus direspons serius dalam kebijakan-kebijakan yang merespons berbagai poin yang sudah disepakati.

"Tim dari Y20 Indonesia yang ada di kiri-kanan saya sudah sangat bekerja keras luar biasa. Mudah-mudahan peran Jawa Barat, peran Bandung, memberikan semangat," tutup Kang Emil.* (TISHA S KANILAH)

Baca juga: Umumkan Rencana Comeback, Girls Generation Kembali dengan 8 Anggota

Editor: Siska
    Bagikan  

Berita Terkait