5 Makanan Khas Bali yang Paling Terkenal Hingga Saat Ini

Kuliner —Rabu, 30 Jun 2021 11:26
    Bagikan  
5 Makanan Khas Bali yang Paling Terkenal Hingga Saat Ini
5 Makanan Khas Bali yang Paling Terkenal Hingga Saat Ini - Pinterest

BALI, DEPOSTBALI

Indonesia memilki beraneka ragam kebudayaan, kepercyaan, adat istiadat, wisata, hingga kuliner yang beragam dari manis, asin, gurih, dan pedas.

Salah stau provinsi yang ada di Indonesia yaitu Provinsi Bali. Bali terkenal dengan desinasi wisata hingga disebut sebagai surganya Bali. Wisata yang selalu banyak dikunjungi wisatawan hingga mancanegara, membuat kebudayaan dan kulinernnnnya banyak dicari oleh wisatawan.

Baca juga: Balinese Food Recipes How to Make Entil, Food Similar to Ketupat

Baca juga: Resep Makanan, Jukut Urab Makanan Nusantara Khas Bali

Kuliner Bali terbilang banyak, DEPOSTBALI akan merangkum 5 makanan khas Bali yang paling terkenal. Tidak sedikit wisatawan yang penasaran dengan cita rasa kuliner khas Bali.

Berikut 5 Makanan Khas Bali yang Paling Terkenal Hingga Saat Ini.

Baca juga: Misteri Taman Festival Bali, Wahana Bermain yang Berubah Menjadi Tempat Menyeramkan

Baca juga: Misteri Patung Bayi Sakkah, Patung Keramat di Banjar Blah Tanah Gianyar Bali

  1. Sate Lilit

Kuliner ini biasa disajikan dengan berbeda dibandingan sate yang lainnya. Sesuai yang namanya sate lilit ini merupakan daging yang dililitkan dengan campuran bahan bahan dan rempah asli Indonsia.

Sate lilit telah menjadi salah satu kuliner yang dicari wisatawan. Sate lilit merupakan varian sate asal Bali. Sate ini terbuat dari daging babi, ikan ayam bahkan daging kura-kura yang dicincang.

Bali sebagai pulau mayoritas yang memeluk agama Hindu daging babi atau ikan menjadi pilihan yang tapat bahkan daging sapi jarang dikonsumsi di Bali.

Baca juga: Resep Makanan Khas Bali Cara Membuat Entil, Makanan yang Mirip Seperti Ketupat

Baca juga: Sinopsis Sejuta Sayang Untuknya, Sulitnya Memainkan Peran Sebagai Ayah

  1. Bebek Betutu

Bebek Betutu merupakan kuliner khas Bali dari olahan daging bebek. Salah satu alasan makanan ini digemari masyarakat Bali hingga wisatawan dengan dagingnya yang empuk dan bumbu yang khas nusantara.

Resep membuat makanan ini tidak banyak orang yang tahu teknik memasaknya. Jika teknik memasaknya kurang tepat itu akan mempengaruhi tekstur dan cita rasa pada bebek betutu.

Baca juga: 6 Zodiak Paling Jago Menggoda yang Bikin Lawan Jenis Ser-seran

Baca juga: Sejarah dan Jenis-jenis Telepon Genggam Saat Pertama Ditemukan

  1. Bebek Timbungan

Bebek timbungan tidak sepopuler bebek betutu Karena tidak semua orang mengetahui resep membuatnya. Olahan bebek ini biasanya dinikmati oleh bangsawan yang yang masak oleh chef kerajaan.

Kuliner ini menjadi salah satu kuliner Bali yang mulai sulit ditemukan. Dengan keberadaannya yang sudah ada sejak zaman kerajaan, maka bebek timbungan ini menjadi makanan tertua di Bali.

Baca juga: Berikut 5 Kebiasaan Cewe yang Bisa Membawa Maut

Baca juga: Fakta Kesehatan Seseorang yang Tidur Larut dan Bangun Siang Ternyata Bukan Pemalas

  1. Nasi Jinggo

Salah satu makanan khas Bali yaitu nasi jingo. Nasi jingo sudah ada sejak tahun 1980an. Pertama kali nasi jingo dijual di jalan Gajah Mada, Denpasar. Ada juga yang menyebutkan bahwa nama dari makanan ini diambil dari sebuah judul film “Djanggo” yang sempat populer pada saat itu.

Biasanya nasi jingo disajikan dalam kemasan daun pisang dengan isian nasi putih sekepalan tangan dengan lauk-pauk dan sambal.

Kuliner ini cukup spesial, karena kerap hadir dalam perayaan upacara Ngaben, ulang tahun, atau prosesi pertunjukan ogoh-ogoh.Berikut cara membuatnya beserta bahan-bahan yang harus disiapkan.

Baca juga: 5 Jenis Makanan yang Sudah Ada Sejak Zaman Penjajahan

Baca juga: Omed-omedan Atau Ciuman Massal, Tradisi Unik yang Hanya Ada di Bali

  1. Nasi Tepeng

Selain nasi jingo ada juga nasi tepeng. Nasi tepeng merupakan makanan dari daerah Gianyar. Bagi kamu yang berkunjung ke Bali belum lengkap jika tidak mencoba nasi Gianyar. Biasanya nasi ini disajikan ketika sarapan pada hari raya nyepi.

Sama seperti hari raya idul fitri kurang lengap jika tidak ada ketupat, begitupun dengan hari raya nyepi tidak lengkap jika tidak ada nasi tepeng.

Hari raya Nyepi sendiri dilakukan setahun sekali seperti hari keagamaan pada umumnya. Ketika hari raya Nyepi tiba, para masyarakat yang ada di Bali dilarang melakukan aktivitas apapun sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur mereka, termasuk tidak boleh memasak ataupun makan (puasa). Jadi, nasi tepeng merupakan makanan penolong bagi mereka yang tidak melaksanakan puasa.(put)

 

Editor: Putri
    Bagikan  

Berita Terkait