DEPOSTBALI,- Apa itu VAR? Untuk yang belum tahu, VAR (Video Assistant Referee) merupakan alat yang digunakan untuk mempermudah wasit dipertandingan sepakbola dalam mengambil keputusan-keputusan yang sulit. Seperti misalnya dalam menentukan posisi pemain offside atau menentukan pelanggaran-pelanggaran lainnya dengan cara melihat kembali tayangan ulang di layar/monitor yang sudah disediakan di pinggir lapangan.
Negara Asia Tenggara yang sudah menggunakan teknologi ini yaitu Vietnam dan Thailand. Negeri Gajah Putih Lebih dahulu menggunakannya pada tahun 2018. Kemudian menyusul Vietnam satu tahun kemudian, untuk digunakan pada pertandingan-pertandingan tertentu.
Baca juga: Rekrut Diaz, The Reds Perkuat Posisi Penyerang
Ada beberapa alasan mengapa Indonesia belum menggunakan VAR, diantaranya lisensi wasit harus sudah tersertifikasi. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita, menurutnya Indonesia masih kekurangan wasit dengan Lisensi FIFA.
Masalah yang kedua adalah infrastruktur stadion yang kurang memadai. Hal ini disebabkan kondisi stadion di indonesia masih berbeda-beda. Yang terakhir adalah dana. Menurut Komite Wasit PSSI, Ahmad Riyadh UB, dana yang harus dikeluarkan itu sekitar Rp80 miliar dan itu hanya untuk alatnya saja.
Itulah beberapa alasan mengapa VAR belum bisa digunakan di Indonesia.* (RENALDI)
Baca juga: Liga Champion, MU Punya Peluang?
